Selamat datang di Desa yang penuh dengan cinta dan asih, Desa Cintaasih…

 Secara administratif desa Cintaasih termasuk ke dalam wilayah Kecamatan Samarang, Kabupaten Garut, Provinsi Jawa Barat. Desa Cintaasih terletak tidak jauh dari pusat kota, jarak tempuh dari Desa Cintaasih ke pusat ibu kota Kabupaten sejauh 10 kilo meter, sedangkan jarak tempuh menuju ibu kota Provinsi sejauh 70 kilo meter.

 Desa yang memiliki luas 137,985 Hektar ini, berbatasan dengan beberapa desa disekitarnya, disebelah utara berbatasan dengan Desa Samarang, sebelah timur dan selatan berbatasan dengan Desa Ciintakarya, dan di sebelah barat berbatasan dengan Desa Sirnasari dan Desa Sukarasa. Desa Cintaasih memiliki jumlah penduduk 5.300 jiwa, dengan jumlah 1.452 kepala keluarga yang terbagi menjadi 3 dusun, 6 RW dan 26 RT.

 Saat ini Desa Cintaasih dipimpin oleh Ade Mohamad Sofyan, seorang kepala desa yang terpilih sejak tahun 2021 yang dibantu oleh 7 perangkat desa dan 3 kepala dusun dalam memimpin desa yang masyarakatnya masih menjunjung tinggi nilai-nilai kebersamaan, kegotong-royongan, serta kehidupan masyarakatnya yang agamis dengan ciri khasnya tersendiri. Pemerintah Desa CIntaasih juga sedang berupaya membangun desa yang maju dan mandiri dengan mengembangkan sistem informasi desa menuju desa digital.

PKK merupakan salah satu organisasi kemasyarakatan yang berperan penting dalam pembangunan desa. Gerakan PKK yang membentuk program usaha ekonomi keluarga yang bertujuan untuk meningkatkan pendapatan keluarga dalam rangka mewujudkan kesejahteraan keluarga. PKK mempunyai peran yang penting dalam membantu mewujudkan program pemerintah di tingkat desa

Menumbuh kembangkan rasa peduli, rasa tanggap diri dan peka terhadap lingkungan sekitar dalam kehidupan bermasyarakat dan meningkatkan aktifitas kehidupan masyarakat yang islami dan berahlaqul karimah sehingga menjadi kebiasaan yang positif merupakan beberapa misi dari Desa Cintaasih. Masyarakat Desa Cintaasih memiliki beraneka ragam mata pencaharian yang paling mendominasi adalah Petani, Buruh tani dan Pedagang di pasar.

Luas wilayah persawahan yang mencapai 85,5 Ha mejadikan Persawahan sebagai potensi unggulan di Desa Cintaasih. Terdapat juga perkebunan buah jeruk siam di Desa Cintaasih. Beberapa puluh tahun yang lalu Desa Cintaasih merupakan sentra perkebunan jeruk Garut. Hasil jeruk yang melimpah ruah yang di ekspor ke beberapa daerah di Kabupaten Garut menjadi sumber perekonomian masyarakatnya. Pemerintah Desa Cintaasih bersama dengan petani jeruk saat ini sedang berjuang untuk mengembalikan Desa Cintaasih sebagai sentra jeruk Garut. Selain Persawahan dan Perkebunan jeruk, Pesantren merupakan potensi unggulan di Desa Cintaasih, Terdapat 6 Pondok Pesantren dengan jumlah santri yang mencapai kurang lebih 1600 orang santri yang berasal warga sekitar Desa Cintaasih, wilayah Kabupaten Garut dan dari kota-kota lainnya. Ini membuktikan bahwa Pesantren yang berada di Cintaasih sudah dikenal hingga keluar kota.

 Terdapat beberapa fasilitas bangunan seperti Mesjid yang cukup banyak, 10 Posyandu serta terdapat pula fasilitas pendidikan di Desa Cintaasih yaitu 1 bangunan Paud, 2 Bangunan TK atau Raudatul Athfal, 1 Sekolah Dasar Negeri, 1 Sekolah Dasar Islam Terpadu, 2 Madrasah Ibtidaiyah, 1 Sekolah Menengah Kejuruan, 1 Sekolah Menengah Swasta, 1 Madrasah Aliyah dan 10 madrasah. Selain dikelilingi bangunan di Desa Cintaasih juga terdapat sarana olahraga yang biasa dipakai oleh warga seperti lapang voli dan lapang bulutangkis.

Masyarakat Desa Cintaasih yang dikenal religius, dimana bisa dilihat dengan banyaknya fasilitas Mesjid dan beberapa Pondok Pesantren serta banyaknya santri yang terdapat di Desa Cintaasih. Hamparan sawah yang sangat luas yang berada di Desa Cintaasih terlihat sangat indah dengan berbagai aktivitas masyarakat menjalani kehidupan sehari-hari.